Capaian Pembelajaran Bahasa Sunda SMA
Capaian Pembelajaran Bahasa Sunda SMA/MA/SMK. Bahasa Sunda merupakan ciri dan jati diri urang Sunda yang sekaligus menjadi bahasa pengantar daerah di Jawa Barat.
Sebagai bahasa ibu dan bahasa Daerah, bahasa Sunda wajib terus dijaga dan dipelihara/dimumule sebagaimana direkomendasikan oleh UNESCO tahun 1999 tentang Pemeliharaan Bahasa-bahasa Ibu di Dunia.
Menurut UUD 1945, Pasal 32 ayat 2 ditegaskan bahwa “Negara menghormati dan memelihara bahasa daerah sebagai kekayaan budaya nasional.”
juga sesuai dengan Perda No. 5 tahun 2003 tentang Pemeliharaan Bahasa, Sastra, dan Aksara Daerah.
Bahasa Sunda merupakan bahasa ibu yang harus terus dimumule jeung dilarapkan jadi basa komunikasi sapopoe.
Kemudian dipertegas lagi dengan Pergub Nomor 173 Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Pendidikan Karakter Jawa Barat Masagi pada Satuan Pendidikan, Bahasa Sunda sebagai bahasa jati diri dan ciri orang Sunda.
Capaian Pembelajaran Bahasa Sunda SMA
Capaian Pembelajaran Bahasa Sunda SMA/MA /SMK ini menjadi dasar para guru bahasa Sunda dalam merancang tujuan pembelajaran dan alur tujuan pembelajaran.
Sehingga terstruktur dan terarah dalam meningkatkan dan mewujudkan kompetensi berbahasa Sunda yang berbasis kearifan lokal,
yang integral dengan program Jabar Masagi dalam menguatkan pendidikan karakter. Pendidikan karakter yang sesuai dengan Profil Pelajar Pancasila.
Capaian Pembelajan Bahasa Sunda SMA/MA/SMK ini berupaya mewujudkan pelajar Indonesia khususya Jawa Barat sebagai pelajar sepanjang hayat yang memiliki kompetensi global dan berperilaku sesuai dengan nilai-nilai Pancasila;
- Beriman bertakwa kepada Tuhan YME, dan berakhlak mulia,
- Berkebinekaan global
- Gotong royong,
- Mandiri,
- Bernalar kritis, dan
- Kreatif.
Bagi masyarakat Sunda, Profil Pelajar Pancasila tersebut didasari oleh Empat Kepribadian (Catur Diri Insan), yakni :
- pribadi yang beriman (pengkuh agamana, spiritual quotient),
- berilmu (luhung élmuna, intellectual quotient),
- berbudaya (jembar budayana, emotional quotient), dan
- berkarya atau kreatif (rancagé gawéna, actional quotient).
Melalui stimulasi Trisilas (silih asih, silih asah, silihasuh) dihasilkan pribadi peserta didik yang multitalenta (Jelema Masagi), yang memiliki empat ciri, diantaranya :
- berbudaya (nyunda),
- agamis (nyantri),
- akademis (nyakola), dan
- ksatria(nyantana)
serta tercapainya orang Sunda yang memiliki kompetensi dengan lima gerbang kebahagiaan (Gapura Pancawaluya), yaitu :
- Cageur; sehat fisik-mental
- Bageur ; baikhati, empati, atau berakhlakul karimah
- Bener; taat hukum atau benar
- Pinter;cerdas, berilmu, atau pintar ; dan
- Singer; terampil atau tangkas
Capaian Pembelajaran Bahasa Sunda SD
Berikut ini Capaian Pembelajaran Bahasa Sunda SD yang menjadi dasar dalam menentukan tujuan pembelajaran dan alur tujuan pembelajaran yang bersumber dari Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat :
- capaian pembelaran adalah
- capaian pembelajaran sd
- capaian pembelajaran sma
- capaian pembelajaran smk
- capaian pembelajaran smp
- capaian pembelajaran ipa
- Download capaian pembelajaran kurikulum merdeka
- download capaian pembelajaran kurikulum merdeka sd
- download capaian pembelajaran sekolah penggerak
- Download capaian pembelajaran Bahasa Sunda
Posting Komentar untuk "Capaian Pembelajaran Bahasa Sunda SMA"
Jangan lupa tinggalkan komentar sebagai alat silaturahmi dan jika bermanfaat bisa saudara share, komentar yang memasukan link judi dan hal lainnya yang tidak sesuai norma, akan langsung saya hapus. Terimakasih, Sukses Selalu