Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

REVIEW RENCANA TINDAK LANJUT BDR DINAS PENDIDIKAN KAB.SUMEDANG DAN FORUM LESSON STUDY


Review Rencana Tindak Lanjut BDR Dinas Pendidikan Kab. Sumedang dan Forum Lesson Study menghadirkan para Pemateri /Nara Sumber sebagai berikut:
1. Dr Dian Sukmara,M.Pd
2. Sumar Hendayana,Ph.D
3. Iis Timiyati,S.Pd Kepala Sekolah dan DaniSetiawan ,M.Pd Staf Kurikulum SMPN 1 Situraja
4. Imas Encas,M.Pd Wakasek Kurikulum SMPN 5 Sumedang
5. Yadi Supriyadi,M.Pd  Wakasek Kurikulum SMPN 1 Jatinangor

Pertemuan LS Forum ke-8 hari ini sangat memberikan pencerahan yang bernilai ditambah dengan masukan dari  Dr Arif Hidayat dosen UPI Bandung dengan masukan-masukan inspiratifnya.memperkaya  RTL yang sudah dan yang akan dibuat.

Sekdis Dinas Pendidikan Kab Sumedang dalam pemaparannya mengingatkan pendidik akan nilai pembangunan generasi yang berkualitas dengan menyitir QS : 4 :9




beliau mecermati kondisi keumuman proses pendidikan yang cenderung verbalistik dan seakan-akan bertujuan untuk menguasai mata pelajaran, yang terlepas dari kehidupan keseharian sehingga tidak terkait dengan kehidupan sehari-hari. 


Dinas pendidikan memberikan keleluasaan kepada sekolah untuk mensikapi  Sistem pembelajaran menghadapi Era Adaftasi Kehidupan Baru (New Era), sebagai mana dinyatakan Kemendikibud RI: “Kami mendorong para guru untuk tidak menyelesaikan semua materi dalam kurikulum. Yang paling penting adalah siswa masih terlibat dalam pembelajaran yang relevan seperti keterampilan hidup, kesehatan, dan empati,” demikian disampaikan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud),

Tidak sampai di situ saja, serangkaian kebijakan lain pun dikeluarkan menyikapi perkembangan penyebaran Covid-19, seperti pembatalan ujian nasional (UN), penyesuaian ujian sekolah, implementasi pembelajaran jarak jauh, dan pendekatan online untuk proses pendaftaran siswa sesuai Surat Edaran Nomor 4 Tahun 2020 tentang Pelaksanaan Kebijakan Pendidikan dalam Masa Darurat Penyebaran Corona Virus Desease (Covid-19). https://setkab.go.id/inilah-perubahan-kebijakan-pendidikan-selama-masa-pandemi-covid-19/

selain itu Dr lulusan UNINUS tersebut juga mengingatkan kepada para guru di di Sumedang  untuk melakukan reorientasi pembelajran diera adaptasi kebiasaan baru ini : 
REORIENTASI PEMBELAJARAN 
DI ERA ADAPTASI KEBIASAAN BARU 
        1.Kemampuan yang relevan untuk dikuasai peserta didik,
        2.Materi pembelajaran sesuai dengan tingkat perkembangan peserta didik,
    3.Kesesuaian kegiatan pembelajaran dan kegiatan peserta didik untuk mencapai kompetensi,
        4.Fasilitas, alat dan sumber belajar yang memadai dalam keterbatasan, dan
        5.Kemampuan-kemampuan yang dapat diterapkan dalam kehidupan peserta didik. 

artikel yang relevan : 
Setelah Sekdis Dinas Pendidikan ini , pemaparan di lanjutkan oleh Presiden ALSI, yang menekankan berberapa hal bahwa projeck base learning di masa New Normal Pandemi Covid-19  ini bisa diwujukan dengan syarat :
1. Leadership yang kuat dari tiap jenjang 
2. Koordinasi dan Kolaborasi  para pendidik  mulai perencanaan , pelaksanaan dan evaluasi/refleksi.
kemudian dilanjutkan dengan RTL yang dipaparkan oleh :
  • Iis Timiyati,S.Pd ( Kepala Sekolah) dan dan Dani Setiawan,M.Pd Staf Kurikulum dari SMPN 1 Situraja
  • Imas Encas,M.Pd Wakasek Kuriulu SMPN 5 Sumedang
  • Yadi Supriyadi,M.Pd wakasek Kurikulum SMPN 1 Jatinangor
Dalam menghadapi tahun ajaran baru 2020-2021, SMPN 1 Situraja terlihat sangat siap dengan Projeck Base Learningnya di masa Covid-19 ini. hal tersebut  bisa dilihat dari pemaparan RTL yang di sampaikan , sebagaimana yang disampaikan oleh Iis Timiyati,S.Pd selaku kepala sekolah dan Dani Setiawan,M.Pd Staf Kurikulum  yang dengan runtun memaparkannya, dibawah ini saya screenshoot sebagian materi yang disampaikan :










untuk detailnya dengan kebaikan pemateri silahkan  download DISINI 
Pemaparan RTL BDR yang kedua dari SMPN 5 Sumedang yang disampaikan oleh Imas Encas ,M.Pd
sebagai berikut :




silahkan pula download pemaparan ibu Imas berikut DISINI
Kemudian dilanjut  oleh pemaparan RTL BDR dari SMPN 1 Jatinagor yang disampaikan oleh  Yadi Supriyadi,M.Pd wakasek Kurikulum SMPN 1 Jatinangor, 
setelah pemaparan dilanjutkan dengan  diskusi peserta dengan nara sumber ; beberapa hal yang menjadi pertanyaan adalah :

1. Bagaimana Mengintegrasikan berbagai KD dalam Skenario PjBL ?
2. Apakah harus semua KD dijalankan ?
3. Bagaimana memformulasikan antara Daring dan Luring ?
4. Bagaimana komunikasi yang dibangun dengan semua elemen baik guru, orang tua dan siswa ?
5. Bagaimana LK yang diberikan apa kah sam atiap mapel atau dibedakan sesuai mapel msing-masing !
6. Bagaimana memberikan penilaian terhadap siswa kalau KD tidak semua bisa dijalankan ?
7. Kenapa memilih progam tersebut, kenapa tidak yang lain seperti pertanyaan kenapa menanam kangkung dan cabe tidak tanaman yang lainnya apakah tema sudah kita tentukan atau anak diberi keebasan dalam menentuan projeknya ?

pertanyaan-pertanyaan tersebut menggelinding, membuat diskusi semakin seru dan mencerahkan karena solusi-solusi dari para pemateri yang dikuatkan oleh Sumar Hendayana,Ph.D ditambah moderator Kasi Kurikulum  Drs Edi Suwardi,M.Pd yang menghidupkan diskusi menambah semangat peserta.

secara singkat hasil dari diskusi adalah :

Untuk Pembelajaran PjBL bisa disuport oleh seluruh mapel dan semua KD yang ada di silabus bisa diintegrasikan dan keberhasilan BDR salah satunya ditentukan  bagaimana leadership disekolah dalam mengkoordinasikan dan mengkolaborasikan guru yang terlibat(kata Sumar Hendayana,Ph.D)
Kemudian dalam penilaian/assesment karena saat ini kondisi istimewa maka pendekatanya pun harus istimewa, menggunakan  penilaian berbasis otentik asesment yaitu penilaian proses secara langsung dari proses  tahapan yang dilalui , kemudian penilaian asesment ini tidak terfokus kepada hasil produk tapi proses tahapan demi tahapan bagaimana prosess berpikir anak dan proses penemuan solusi dari masalah yang dihadapi anak. karena kita ingin melihat dan menilai proses yang terjadi maka monitoring menjadi point penting dalam kesuksesan progam ini, hasil anak kita review dan memberi masukan, inilah yang harus terjadi, proses minggu ini harus berlanjut dengan feedbeek kepada anak apa yang bagus dan kurang sehingga minggu berikutnya anak mencari solusi lainnya. Meminjam istilah Dani Setiawan  asas  equivalen dan kualitas harus dijamin bisa dijalankan untuk melayani hak anak dalam prosees pembelajaran di kombinasikan antara daring, luring, dan kunjungan guru ke rumah siswa / tempat yang sudah disepakai,  seminggu sekali anak setor pelaksanaan proyek kemudian guru mereview dan  memberikan tugas untuk minggu berikutnya. Sumar Hendyana,Ph.D menekankan guru harus siap turun berkunjung agar semua siswa bisa terlayani dengan baik.

Imas Encas,M.Pd selaras  dengan pemaparan SMPN 1 Situraja namun dengan istilah  Normal, semi normal (tematik dan BDR)  dan tidak normal dalam mensikapi tahun ajaran baru 2020 -2021.
Sumar Hendayana,Ph.D dan Drs Edi Suwardi,M.Pd kasi Kurikulum memberikan tantangan kepada peserta bahwa situsi sekarang ini adalah terobosan, maka ajang ini harus dijadikan "penelitian tindakan" dari proses proses yang dilaksanakan, dari penelitian ini bisa dibuat karya dan  dipresentasikan di bulan September pada kegiatan konferensi Lesson Study Internasional  ICLS. suatu kesempatan yang berharga.
Pertemuan ditutup oleh pemaparan yang sebentar tapi penuh bobot dari Dr. Arif Hidayat Dosen dari UPI BANDUNG dengan memberikan ciri utama  pembelajaran abad 21 yaitu  bahwa penilaian jangan hanya fokus kepada hasil produk tapi bagaimana proses anak dalam menjawab permasalahan yang disodorkan dan dihadapi. secara menghunjam beliau menekankan kepada proses DESAIN BASED, bagaimana anak merencakan dan membuat sebuah desain  dari suatu masalah, misalnya mendesain mesin pengolah limbah, walaupun bukan anak yang harus menyelesaikan masalah tersebut sampai tuntas, tapi anak ditantang untuk membuat desain-desain futuristik yang tidak terbayangkan oleh generasi sebelumnya. bagaimana guru Sumedang ! dengan dukungan dan kolaborasi semua pihak ingsyaAloh bisa.
Dafta Hadir Peserta silahkan Download DISINI

Sumedang, 2 Juli 2020
wassalamualaikum
salam berbagi 






ADH
ADH "Hebatnya seorang guru karena mendidik, dan rekreasi paling indah adalah mengajar" (KH Maimoen Zubair)

5 komentar untuk "REVIEW RENCANA TINDAK LANJUT BDR DINAS PENDIDIKAN KAB.SUMEDANG DAN FORUM LESSON STUDY"

  1. Mantap bu hatur nuhun. Handy dari SMP Mazaya Islamic Boarding School Sumedang.

    BalasHapus
    Balasan
    1. alhamdulillah, sama-sama happy sharing, sumbang saran untuk kemajuan blog ditunggu bagi rekan-rekan semuanya

      Hapus
  2. Semoga terlaksana dengan baik sesuai rencan bu' :)

    BalasHapus

Jangan lupa tinggalkan komentar sebagai alat silaturahmi dan jika bermanfaat bisa saudara share, komentar yang memasukan link judi dan hal lainnya yang tidak sesuai norma, akan langsung saya hapus. Terimakasih, Sukses Selalu

Guru Sumedang (GS) adalah praktisi Pendidikan yang berkomitmen untuk kemajuan dunia pendidikan. Artikel,Video dan atau Gambar di situs www.gurusumedang.com kadang bersumber dari media lainnya,GS akan berupaya menuliskan sumbernya, dan HAK CIPTA sepenuhnya dipegang media tersebut.