Lembar Kerja STEM

Lembar Kerja STEM | sebuah contoh, STEM adalah pembelajaran interdisipliner dimana peserta didik mengunakan sains, teknologi, teknik (engineering) dan matematika dalam konteks nyata yang mengkoneksikan antara sekolah, dunia kerja, dan dunia global sehingga mengembangkan literasi STEM akan memampukan peserta didik bersaing dalam era ekonomi baru (Tsupros 2009).

Suatu pembelajaran bisa menjadi sebuah pembelajaran berbasis STEM manakala mengintegrasikan sains, teknologi, teknik (engineering) dan matematika dalam sebuah problem yang kontekstual yang dekat dan berpengaruh pada kehidupan sehari-hari (Merrill,2009).

STEM bisa menggunakan model pembelajaran Problem Based learning (PBL), Project based learning (PjBL), Inquiry Based learning (IBL), yang melibatkan dan membentuk pola pikir dan pola langkah yang bersentuhan dengan kehidupannya sehari - hari (daily life)

Tahapan STEM

Tahapan STEM tidak jauh berbeda dengan Sintak PBL/PjBL dan IBL :

memahami masalah, untuk level SMP masalah yang disodorkan bisa dari guru yang sudah mempersiapkannya dan untuk level diatasnya seperti SMA dan Mahasiswa tentunya permasalahan harus lahir dari apa yang mereka temukan sehari-hari.
mencari informasi yang berkaitan dengan masalah yang dihadapi
Merumuskan masalah
Merencanakan pemecahan masalah
Membuat pola atau prototipe pemecahan masalah (prototipe solusi)
Melakukan Ujicoba prototipe solusi yang direncanakan
Melakukan refleksi atas solusi yang dilakukan dan melakukan perbaikan

Lembar Kerja STEM

Contoh ini saya ambil dari paparan Prof Sumar Hedayana,Ph.D yang di sampaikan pada Program Penguatan STEM Education Leadership

INSULIN DELIVERY

Aktivitas I : Memahami masalah

Ahma berusia tujuh puluh tahun dan hidup sendiri. Ahma banyak tinggal dirumah, sewaktu-waktu dua kali seminggu dia menemui komunitas lansia untuk ngobrol bersama teman -temannya. Ahma bukanlah seorang yang aktif karena dia tidak kuat lagi dan mudah cape.

Gb. Besno Pile dari Pixabay

Ahma baru saja tahu bahwa dia menderita diabetes, berarti tubuhnya tidak mampu menjaga secara konstan kadar glukosa didalam darahnya. Sel di dalam tubuh Ahma tidak lagi mampu merespon baik terhadap insulin yang diproduksi oleh pankreas.

Akibatnya terjadi penurunan daya serap glukosa dari darah ke dalam sel tubuh. oleh karena itu kadar glukosa darah masih tetap tinggi setelah makan.

Ahma harus menjaga diabetesnya karena kalau tidak terkontrol, akan menyebabkan komplikasi, seperti penyakit ginjal dan amputasi.

Dia harus memasukan insulin dua kali sehari untuk mengontrol kondisinya. akan tetapi Ahma seorang pelupa dan dia tidak suka jarum suntik.

Diskusi aktivitas 1

1. Kata Kunci : (a) Diabetes ? (b) Gula darah ? (c) Insulin ? (d) Amputasi ?

2. lihat tabel berikut ini :

sumber Gb. data.tempo.co

2.a. Berapa orang Indonesia mengidap Diabetes ?
2.b. Gambarkan banyaknya penderita diabetes di Asia minimal dengan dua cara ?

3. Berdasarkan teks diatas, apa masalah kesehatan yang dihadapi Ahma ? mengapa dan bagaimana kita bisa membantu Ahma ?

Aktivitas 2 : Mencari Informasi tentang masalah

Carilah informasi berkaitan dengan metode-metode memasukan insulin (Insulin delivery)
Bandingkan keuntungan dan kerugaian masing-masing metode tersebut ?

Aktivitas 3 : Memfokuskan masalah

Apa yang diperlukan Ahma dan Mengapa ?

Aktivitas 4 : Alternatif solusi

Brainstorming ; metode apa yang memenuhi kebutuhan Ahma ? pikirkan sebanyak mungkin metode ?
Kriteria ; Apa solusi yang diperlukan untuk memenuhi kebutuhan Ahma ?
memilih Solusi ; Berdasarkan kriteria-kriteria diatas dan alternative solusi (1), mana yang paling mungkin memenuhi kebutuhan Ahma ?