Senyawa Organik | Modul Pembuatan Sabun
Senyawa Organik |Modul Pembuatan Sabun ; Unit pembelajaran STEM, senyawa organik : pembuatan sabun unit pembelajaran STEM mata pelajaran KIMIA SMK kelas XII yang ditulis oleh Dr Poppy Kamalia Devi,M.Pd dkk dari SEAMEO Qitep tahun 2018.
Pendekatan pembelajaran yang berpusat pada siswa (student center) dan pembelajaran abad 21 atau sekarang dengan merdeka belajarnya bisa terwujud melalui pendekatan STEM (science, technology, engineering, mathematic) yang saling terintegrasi dan fokus pada pembelajaran pemecahan masalah dalam kehidupan nyata dalam mengembangkan produk, proses dan sistem yang bernilai manfaat pada kehidupan manusia.
Senyawa Organik | Modul Pembuatan Sabun
Sabun dan kehidupan manusia menjadi bagian yang senantiasa digunakan sehari-hari, sebagai pembersih yang dibuat melalui reaksi kimia antara basa natrium (NaOH) atau Kalium (KOH) dengan asam lemak dari minyak nabati atau lemak hewani.
Kriek et al (1954) menyebutkan bahwa sabun adalah bahan yang digunakan untuk tujuan mencuci dan mengemulsi, terdiri dari dua komponen utama yaitu asam lemak dengan rantai karbon C12 - C18 dan sodium atau potasium.
- Sabun yang dibuat oleh NaOH dikenal dengan sebutan sabun keras (hard soap)
- sabun yang dibuat dari KOH dikenal dengan sebutan sabun lunak (soft soap)
Ada tiga jenis sabun batangan :
- cold made ; berbusa dengan baik dalam air yang mengandung garam atau air sadah
- apaque ; sabun mandi biasa yang berbentuk batangan dan penampilannya tidak transparan
- transparant ; tampilan transparan dan menarik dan menghasilkan busa yang lembut di kulit
Sabun yang akan dibuat pada modul ini adalah sabun transparan, proses pembuatan sabun transparan dengan reaksi dasar pembuatan sabun sangatlah sederhana, yaitu berupa reaksi antara lemak dengan alkali untuk menghasilkan sabun dan gliserol
Agar sabun transparan maka formula dalam pembuatan sabunnya ditambahkan gliserin, sukrosa dan alkohol serta tranparent agent lainnya.
Adanya tambahan tranparant agent membuat sabun mengandung lebih banyak sabun daripada sabun mandi biasa. selain menarik sabun tranparan berguna dan baik dalam merawat kulit dan sangat lembut ketika digunakan, hal ini karena adanya gliserin dan gula yang berfungsi sebagai humektan.
Humektan adalah bahan yang mampu menyerap air dari udara dan menjaga kelembutan kulit.
Dengan membuat sabun diharapkan siswa dapat mengimplementasikannya dalam membuat produk yang bermanfaat dan bernilai ekonomis bagi kehidupannya.
Nilai STEM Senyawa Organik |Modul pembuatan sabun
Nilai STEM dalam pembuatan sabun ini adalah :
Sain
- Mengunakan proses ilmiah selama melakukan penyelidikan laboratorium
- menghubungkan berbagai topik kimia dalam satu eksperimen termasuk asam basa, reaksi kimia perubahan kimia,perubahan fisik dan persamaan kimia
- menyadari bagaimana kimia berperan pentig dalam kehidupan sehari-hari
- menjelaskan pengaruh penemuan ilmiah dalam kehidupan sehari-hari
- melakukan penelitian tentang isu-isu global
Teknologi
Tujuan teknologiu adalah membuat modifikasi dalam memenuhi kebutuhan manusia (national science education standart, NRS 1996). Teknologi dilatihakan pada peserta didik berkaitan dengan membuat sabun yang sesuai dengan kebutuhan.
Engineering
pada pembelajaran topik ini adalah melatihkan kepada peserta didik dalam merekayasa komponen apa saja yang akan digunakan dalam pembuatn sabun.misalnya jenis asam lemak apa yang akan digunakan serta aroma-aroma apa yang mungkin ditambahkan untuk sabun yang mereka buat.
Matematika
- menggunakan kemampuan matematika dan geometri serta menggunakan pengetahuan matematika sebelumnya untuk mengginvestigasi permasalahn
- menghubungkan bentul model 3D . volume dan masa
- membandingkan dan membedakan beberapa volume model 3D didasarkan pada massanya
- memeprkirakan massa model 3D untuk menyelesaikan permasalahan yang melibatkan luas permukaan dan volume
- menggunakan metode yang berbeda untuk menentukan ukuran gambar geometri dan mengivestigasi konsep pengukuran untuk menentukan keliling, diameter, luas, volume dan lular permukaan
Kompetensi Dasar dan Indikator pencapaian Kompetensi
1. Kompetensi Dasar
- 3.7 menganalisis struktur, tata nama , sifat dan penggolongan dan kegunaan polimer
- 4.7 Mengintegrasikan antara struktur, tata nama, sifat , penggolongan polimer dengan kegunaan polimer dalam kehidupan sehari hari
2. Indikator Pencapaian Kompetensi
- mengidentifikasi masalah tentang pemanfaatn senyawa organik dalam kehidupan sehari-hari
- menerapkan konsep senyawa organik pada pembuatan sabun
- menerapkan konsep-konsep senyawa organik pada pembuatan sabun
- menerapkan konsep asam basa pada pembuatan sabun
- merancang desain pembuatan sabun
- membuat sabun sesuai rancangan
- mengkomunikasikan prosuk sabun yang telah dibuat
Posting Komentar untuk "Senyawa Organik | Modul Pembuatan Sabun"
Jangan lupa tinggalkan komentar sebagai alat silaturahmi dan jika bermanfaat bisa saudara share, komentar yang memasukan link judi dan hal lainnya yang tidak sesuai norma, akan langsung saya hapus. Terimakasih, Sukses Selalu