Bunga sebagai Alat Perkembangbiakan Generatif
Bunga sebagai Alat Perkembangbiakan Generatif | Pada artikel sebelumnya telah dibahas mengenai perkembangbiakan tumbuhan secara vegetatif alami dan vegetatif buatan dimana organ tumbuhan seperti akar, batang, dan daun digunakan sebagai alat perkembangbiakannya.
Perkembangbiakan generatif atau disebut juga perkembangbiakan seksual adalah bersatunya antara sel kelamin jantan (sel Sperma) dan betina (sel telur) mengalami fertilisasi, sehingga terbentuk embrio yang tersimpan dalam biji.
Biji dapat tumbuh dan berkembang menjadi tumbuhan baru. Sifat dari keturunan (tumbuhan baru) merupakan gabungan sifat kedua induk. Hal ini yang menyebabkan sifat keturunan dari perkembangbiakan generatif bervariasi.
Organ tumbuhan dibagi kedalam tiga pokok bagian yaitu akar, batang dan daun sedangkan bagian-bagian lainnya merupakan hasil metamorfosis dari ketiga bagian tersebut.
Metamorphosis daun yang mengalami perkembangan sedemikian rupa , sehingga sifatnya sebagai daun hampir hilang dan terangkai sedemikian rupa sehingga berubah menjadi organ yang kita sebut BUNGA.
Bunga inilah yang menyebabkan spermatophyta sering juga disebut Anthophyta atau tumbuhan bunga (dari bahasa Yunani, Anthos = bunga dan phyton =tumbuhan), dengan adanya bunga, dikenalah adanya seksualitas pada tumbuhan sehingga Bunga sebagai alat perkembangbiakan generatif (seksual).
Dengan adanya organ reproduksi, yaitu benangsari dan putik pada bunga, terjadilah peristiwa penyerbukan dan pembuahan sehingga fungsi utama bunga adalah menghasilkan biji yang berkembang menjadi buah,yang akan tumbuh dan berkembang menjadi individu baru.
Spermatophyta dibedakan kedalam dua sub divisio yaitu :
- Gymnospermae (tumbuhan biji terbuka)
- Agiospermae (tumbuhan biji tertutup)
Berikut ini perbedaan bunga pada Gymnospermae dan Angiospermae :
Gymnospermae | Angiospermae |
---|---|
|
|
Struktur Bagian Bunga Angiospermae
Bagian-bagian Bunga |
Bagian-bagian Bunga :
- Kelopak Bunga
- Putik
- Benang Sari
- mahkota bunga
Selengkapnya tentang Putik dan benang sari pada Bunga sebagai alat perkembangbiakan generatif
Putik | Benang Sari |
---|---|
Organ Perkembangbiakan Betina | Organ perkembangbiakan jantan |
Letak pada bagian pusat bunga setelah benangsari | Letak biasanya mengelilingi putik |
Membentuk sel telur (Ovum) | Menghasilkan sel kelamin jantan (sperma) = Polen |
bagian penyusun terdiri dari :
|
Bagian penyusun terdiri dari :
|
Berdasarkan bagian-bagian penyusunnya bunga dibedakan menjadi :
1. Bunga lengkap
Contoh bunga tidak lengkap : Bunga Pepaya |
Berdasarkan keberadaan alat reproduksinya, bunga dibedakan menjadi :
- Bunga Sempurna ; adalah bunga yang memiliki kedua alat reproduksi, yaitu benangsari dan putik berada dalam satu bunga. contoh bunga kembang sepatu, bunga Melati, Soka,tulip dll
- Bunga tidak Sempurna ; adalah bunga yang hanya mempunyai salah satu alat reproduksinya contoh : salak, jagung, Pepaya dll
Penyerbukan /Fertilisasi
- serangga (zoidiogami),
- air (Hidrogami),
- angin (anemogami) dan
- manusia (antropogami).
- Apakah bunga sebagai alat perkembangbiakan?
- Apa saja alat perkembangbiakan pada bunga?
- Mengapa bunga di sebut sebagai alat perkembangbiakan?
- Apa fungsi bunga pada proses perkembangbiakan tumbuhan?
- bagian bunga yang berfungsi sebagai alat perkembangbiakan
- alat perkembangbiakan jantan pada bunga disebut
- bagian dari bunga yang berfungsi sebagai alat perkembangbiakan ditunjukkan oleh nomor
- bagian bunga sebagai alat perkembangbiakan betina pada tumbuhan adalah
- perkembangbiakan bunga dibantu oleh
- apa peran hewan dalam perkembangbiakan tumbuhan
- perkembangbiakan dibantu oleh
- tangkai putik berfungsi
asep dadang mulyana
BalasHapus