Faktor -Faktor yang harus diperhatikan dalam mengajukan Pertanyaan

Mengajukan pertanyaan adalah salah satu skill yang harus dimiliki seorang guru, karena bertanya adalah senjata paling penting dari semua teknik mengajar guna merangsang siswa untuk berpikir. 

Gerd Altmann Pixabay.com

Dengan bertanya kita bisa menilai kemajuan siswa, dan dapat mengecek apakah materi ajar yang disampaikan guru termiliki atau tidak,
apakah siswa memahami atau masih bingung, selain tentunya akan memberikan motivasi siswa untuk terus fokus dan memperhatikan proses pembelajaran.

Pada artikel sebelumnya saya menjelaskan tentang :

1. Lesson Study teknik dialog dalam KBM, 
2. Fungsi dan tujuan pertanyaan dalam PBM, 
3. Klasifikasi dan Jenis Pertanyaan menurut Taksonomi Bloom . 
4. Pertanyaan Keterampilan Proses pada IPA .
5. Teknik mengajukan pertanyaan dalam KBM 
6. Faktor faktor yang harus diperhatikan dalam mengajukan pertanyaan ( yang sedang anda baca}

Nah sekarang adalah rambu-rambu dan faktor-faktor yang harus diperhatikan dalam mengajukan pertanyaan kepada siswa :

1. Kejelasan pertanyaan

guru hendaknya yakin bahwa pertanyaan yang diajukan jelas dan tahu apa jawaban yang diinginkan dari siswa sebelum pertanyaan diajukan.

2. Pemberian waktu tunggu

dalam mengajukan sebuah pertanyaan kepada siswa, hendaknya kita sebagai guru tidak terburu-buru dalam mendapatkan jawaban siswa. berikan mereka waktu untuk berpikir sebelum siswa mengemukakan  jawaban dan respon atas pertanyaan yang kita lemparkan.
Carin dan Sund (1978) yang dikutip dalam Siswono (1997) mendefinisikan bahwa waktu yang dihitung sejak guru selesai melontarkan pertanyaan sampai menunjuk siswa untuk menjawab pertanyaan  disebut waktu tunggu berkisar antara 3-5 detik.

3. Siswa yang dilibatkan

pada saat mengajukan pertanyaan pertama, pertanyaan hendaknya  ditujukan kepada seluruh siswa, hal ini diperlukan untuk menjaga agar perhatian siswa on pada pembelajaran. namun bisa uga kita menyebutkan nama siswa untuk menyentil siswa yang kurang perhatiannya, misalnya " Apa yang dimaksud dengan getaran ? diam sejenak , Putri ?"

4. Jenis Pertanyaan yang diajukan

hindarkan pertanyaan tertutup (hanya ada satu jawaban)  yang menyebabkan  siswa menjawab secara serempak, karena akan menyebabkan suasana menjadi gaduh, atau siswa tidak sopan dengan suaranya, atau memaksa kita untuk mengulang pertanyaan untuk siswa tertentu.
Ajukan jenis pertanyaan ingatan pada awal pertanyaan untuk meyakinkan apakah siswa sudah memiliki pengetahuan awal (entri behavior) atau belum. baru kemudian disusul dengan jenis pertanyaan pemahaman dan analisis atau jenis pertanyaan evaluasi.

5. Penyebaran pertanyaan

sebarkan pertanyaan secara merata kepada semua peserta didik. hindarkan pertanyaan diberikan hanya pada siswa tertentu apalagi itu-itu saja. jika hal itu dilakukan maka kita akan sulit mengetahui sejauh mana pemahaman seluruh siswa. selain respon negatif yang bisa timbul dari siswa yang bersangkutan maupun pada siswa lainnya. 

6. Pemberian Tanggapan

Siswa yang memberikan jawaban, harus dipastikan mendapat tanggapan dan penguatan(reinforcement), baik berupa pujian, misalnya dengan kalimat " bagus, itu jawaban yang tepat, hebat, excellent dll. atau bisa juga dengan bahasa tubuh, berupa anggukan kepala , acungan ibu jari,tepukan punggung.
untuk siswa yang menjawab jawaban yang tidak tepat berikan tanggapan yang diplomatis, tidak menghukum,  seperti : itu pemikiran yang bagus Toni, tetapi bukan itu yang ibu maksud, atau wah itu jawaban dan ide yang luar biasa, siapa yang bisa menambahkan ? ok ibu ulang pertanyaannya dengan kalimat yang berbeda .

Demikian beberapa faktor-faktor yang harus diperhatikan dalam mengajukan pertanyaan pada kegiatan Belajar mengajar. 

Sukses Selalu.
 

ADH "Hebatnya seorang guru karena mendidik, dan rekreasi paling indah adalah mengajar" (KH Maimoen Zubair)

Berbagi :