Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Alur Capaian Layanan Bimbingan dan Konseling SD

Alur Capaian Layanan Bimbingan dan Konseling SD | Layanan Bimbingan dan Konseling (BK) di SD merupakan salah satu layanan peserta didik/konseli agar dapat mencapai perkembangan secara optimal , apalagi masa SD adalah puncak anak belajar untuk mengembangkan kepribadian dan kemampuan kognitif anak agar mengalami perkembangan yang pesat. 
Eksistensi  dan keberadaan bimbingan dan konseling dapat dilihat dan terasa dari irisan Capaian Layanan Bimbingan Dan Konseling dalam upaya mewujudkan kesejahteraan hidup (wellbeing), profil pelajar Pancasila dan penguatan pendidikan karakter peserta didik/konseli.

Alur Capaian Layanan Bimbingan dan Konseling SD | Layanan Bimbingan dan Konseling (BK) di SD merupakan salah satu layanan peserta didik/konseli agar dapat mencapai perkembangan secara optimal , apalagi masa SD adalah puncak anak belajar untuk mengembangkan kepribadian dan kemampuan kognitif anak agar mengalami perkembangan yang pesat.   Eksistensi  dan keberadaan bimbingan dan konseling dapat dilihat dan terasa dari irisan Capaian Layanan Bimbingan Dan Konseling dalam upaya mewujudkan kesejahteraan hidup (wellbeing), profil pelajar Pancasila dan penguatan pendidikan karakter peserta didik/konseli.
Sumber gb. Canva.com

Dilihat dari capaian layanan bimbingan dan konseling (CLBK) SD berupaya mewujudkan :

  • kesejahteraan hidup (wellbeing);Dimensi wellbeing mencakup penerimaan diri (self acceptance), hubungan positif dengan orang lain (positive relationship with others), otonomi (autonomy), penguasaan lingkungan (environmental mastery), tujuan hidup (purpose in life), serta pertumbuhan pribadi (personal growth), (Ryff, 1989; 1995; 2014).
  • Profil pelajar Pancasila ;  Elemen Profil Pelajar Pancasila mencakup  Beriman dan bertakwa kepada Tuhan YME dan berakhak mulia, berkebhinekaan global, gotong royong, mandiri, bernalar kritis, dan kreatif.
  • Penguatan Pendidikan Karakter peserta didik: nilai utama penguatan pendidikan karakter  (PPK) mencakup religiusitas, nasionalisme, kemandirian, gotong royong dan integritas. 

Alur Capaian Layanan Bimbingan dan Konseling SD

Pada umumnya peserta didik di pendidikan sekolah dasar, mulai mengembangkan konsep diri, rasa harga diri, dan kepercayaan diri yang menjadi bekal bagi mereka untuk lebih mengembangkan potensi yang dimiliki. 

Peserta didik yang mengembangkan konsep diri dan emosi yang positif, biasanya akan cenderung bertindak positif, begitu pula sebaliknya. Oleh karenanya, masa sekolah dasar menjadi penting sebagai penunjang pada masa perkembangan selanjutnya. 

Pendidikan di sekolah dasar merupakan momen penting untuk menanamkan nilai-nilai kebaikan dan mengembangkan kompetensi, serta bakat-minat peserta didik. 

Pada masa ini mereka berkembang dengan sangat aktif dan memiliki kebutuhan, karakteristik, dan tugas-tugas perkembangan yang harus dipenuhi. Terciptanya lingkungan sekolah yang positif dan adanya guru yang memahami peserta didik dapat menjadi pendukung dalam pendidikan di sekolah dasar. 

Hal ini mengisyaratkan bahwa para pendidik menyadari betapa layanan bimbingan dan konseling di Sekolah Dasar (SD) sangat diperlukan.  Bimbingan dan konseling dibutuhkan oleh semua anak dalam proses perkembangan berfokus pada bagaimana anak belajar dan pada proses mendorong perkembangan. 

Konselor dan guru berperan membantu siswa untuk belajar dan terlibat dalam proses pembelajaran, Muro dan Kottman (1995: 150-53). 

Layanan Bimbingan dan Konseling (BK) diperlukan untuk membantu siswa mengenali dirinya dan mengembangkan potensinya menuju kepada kemandirian.  

Alur Capaian Layanan Bimbingan dan Konseling SD

Capaian layanan bimbingan dan konseling ini mengacu pada Standar Kompetensi Kemandirian Peserta Didik (SKKPD). 

Dalam SKKPD terdapat 10 aspek perkembangan siswa SD yaitu :

  1. landasan hidup religius, 
  2. Landasan perilaku etis, 
  3. kematangan emosi, 
  4. kematangan intelektual,
  5. kesadaran tanggung jawab sosial, 
  6. kesadaran gender, 
  7. pengembangan diri, 
  8. perilaku kewirausahaan (kemandirian perilaku ekonomis), 
  9. wawasan dan kesiapan karier, 
  10. kematangan hubungan dengan teman sebaya, dan 
Setiap aspek perkembangan digambarkan dalam bentuk-bentuk sebuah alur capaian aspek. Capaian aspek yang dikembangkan tersebut telah terinternalisasi pada dimensi wellbeing, Profil Pelajar Pancasila, dan pengembangan karakter. 

Alur capaian tersebut terdiri dari 3 fase, yaitu 
  1. fase A usia 7-8 tahun (kelas 1-2), 
  2. fase B usia 9-10 tahun (kelas 3-4), dan 
  3. fase C usia 11-12 tahun (kelas 5-6)

Alur Capaian Layanan Bimbingan dan Konseling SD

Berikut ini contoh alur Capaian layanan Bimbingan dan Konseling SD ;


Alur capaian layanan bimbingan dan konseling tingkatan lainnya serta beberapa artikel tentang bimbingan dan konseling, bisa sobat GS cek di bawah ini :
Download Alur Capaian Layanan bimbingan dan Konseling SD :


Demikian contoh alur capaian layanan bimbingan dan konseling SD kurikulum merdeka, semoga bermanfaat
ADH
ADH "Hebatnya seorang guru karena mendidik, dan rekreasi paling indah adalah mengajar" (KH Maimoen Zubair)

Posting Komentar untuk "Alur Capaian Layanan Bimbingan dan Konseling SD"

Guru Sumedang (GS) adalah praktisi Pendidikan yang berkomitmen untuk kemajuan dunia pendidikan. Artikel,Video dan atau Gambar di situs www.gurusumedang.com kadang bersumber dari media lainnya,GS akan berupaya menuliskan sumbernya, dan HAK CIPTA sepenuhnya dipegang media tersebut.